Tenang.
Kau diam di sana, menolak pergi. Padahal kau sendiri
adalah hasil dari pecahan kecil memori yang menjadi banyak, berlebih, terkumpul
pada lubang yang kebetulan ada, lalu menggenang.
Semudah itu.
Menjadi sisa, bukti nyata dari apa yang terjadi
sebelumnya. Tidak akan pernah bisa mengalir kecuali dilepas pergi, diberi jalan
untuk mengikuti alur yang terlebih dahulu direncanakan. Kau tinggal genangan.
No comments:
Post a Comment